6 Tips Belanja Online Hemat Bersama Ramadan Ekstra Tokopedia

6 Tips Belanja Online Hemat Bersama Ramadan Ekstra Tokopedia

6 tips belanja online hemat bersama ramadan ekstra tokopedia



6 Tips Belanja Online Hemat Bersama Ramadan Ekstra Tokopedia- Sabtu kemarin saya bersama sepupu memilih untuk menghabiskan akhir pekan di salah satu pusat perbelanjaan di Surabaya. Sebenarnya saya agak malas pergi mengunjungi mall di akhir pekan tapi tawaran untuk melihat-lihat tidak pernah bisa ditolak. Seperti yang saya duga, pengunjung pusat perbelanjaan yang saya datangi dibilang ramai. Sepertinya beberapa orang memanfaatkan momen akhir pekan untuk menghabiskan waktu bersama keluarga di mall. Entah itu buat belanja atau sekadar makan siang bersama. Tipikal orang Surabaya banget dah. 

Ini belum seberapa siih. Menjelang Ramadan, biasanya jumlan pengunjung akan membludak dua kali lipat. Pusat-pusat toko akan dipenuhi para pengunjung yang membeli kebutuhan puasa dan persiapan lebaran. Biasanya mereka memanfaatkan waktu sambil menunggu waktu berbuka puasa. Saya sendiri lebih memilih menjauhi pusat perbelanjaan saat Ramadan, selain lebih ingin fokus beribadah dan saya malas berdesakan dengan pengunjung lainnya demi mendapatkan sandal baru buat lebaran. 
5 Hal yang Dirindukan Dari Bulan Ramadhan

5 Hal yang Dirindukan Dari Bulan Ramadhan



Holla,

Gimana kalian semua punya kabar? Masih tetap sehat dan semangat buat menjalankan ibadah puasa, kan? Harus dong, Ya.

Nggak kerasa perjalanan ibadah Ramadhan ini sudah berjalan hampir setengah bulan. Kayaknya baru aja Ramadhan datang dan sekarang sudah bersiap-siap mau meninggalkan kita. Emang sih senang banget bakal merayakan Hari Kemenangan alias Idul Fitri. Tapi tetap saja saya merasa ada yang hilang.

Sebagai seorang umat muslim tentu saya merindukan bulan Ramadhan. Selain, karena ini kesempatan saya untuk lebih banyak mendekatkan diri dengan Allah SWT, Ramadhan menjadi bulan paling istimewa di antara sebelas bulan lainnya.

Memang apa sih istimewanya Ramadhan?

Di Bulan Suci yang penuh Rahmat ini, segala ibadah yang kita lakukan dijanjikan pahala yang berlipat-lipat oleh Allah dan istimewanya lagi ibadah puasa yang kita jalani akan langsung dinilai oleh Allah sendiri tanpa perantara.  Saking istimewanya. Semua orang berlomba-lomba untuk lebih dekat sama Allah dan juga menabung pahala untuk bekal di akhirat kelak.

Siapa coba yang nggak rindu sama Ramadhan?


Selain sebagai momentum untuk lebih mendekatkan diri kepada Sang Pecipta.  Pada bulan suci Ramadhan ini ada hal-hal khusus yang jarang ada pada bulan-bulan selain Ramadhan. Terkadang hal itu membuat saya merindukan kehadiran Ramadhan.

Hm...Apa saja ya kira-kira?

1. Kebersamaan Di Meja Makan


Pada bulan Ramadhan, meja makan yang di hari-hari biasanya selalu sepi. Kini selalu ramai menjelang buka puasa. Kakak perempuan saya yang tinggal jauh dari rumah selalu menyempatkan waktu untuk berbuka puasa di rumah. Kami duduk bersama dengan guyup menikmati sajian buka puasa yang sederhana. Lengkap dengan obrolan tentang pekerjaan, situasi politik dan kadang banyolan garing yang membuat kami tergelak.

Ah, membayangkan ketika Ramadhan pergi, saya jadi sedih. Meja makan ini akan kembali sepi. Hanya ada segelintir orang yang sibuk menikmati makanannya tanpa saling bicara dan kembali masuk ke kamar mengerjakan hal yang lan.


2. Silaturahmi


Saat Ramadhan datang, undangan untuk berbuka puasa bersama berdatangan tanpa henti. Entah bersama keluarga, kerabat, teman, sanak-famili, rekan kerja. Pokoknya ada saja waktu berkumpul bersama sambil menikmati hidangan buka puasa.

Bukannya tak bisa bersilaturahmi di luar bulan Ramadhan. Hanya saja ada saja pekerjaan yang membuat kita tidak bisa saling mengunjungi. Entah kenapa saat Ramadhan kita seakan mempunyai kebutuhan untuk bertemu orang lain. Selalu ada waktu untuk berkumpul bersama ketika Ramadhan.


3. Menjamurnya Penjual Sajian Berbuka Puasa


Di luar bulan Ramadhan memang banyak yang berjualan di pinggir jalan menjajakan aneka panganan. Tapi begitu Ramadhan datang, penjual sajian berbuka puasa dadakan akan semakin bertambah. Jualannya pun lebih bervariatif, 

Ada saja panganan unik yang hanya ditemukan saat Ramadhan. Semacam menciptakan tren baru. nggak hanya di pinggir jalan sih. Resto, cafe dan hotel-hotel pun berlomba-lomba membuat sajian buka puasa yang luar biasa.

Menyenangkan sekali melihat di pinggir jalan mereka dengan semangat berjualan. Seeperti momentum Ramadhan ini meningkatkan kegigihan mereka dalam mencari rizki dan lebih bahagia adalah geliat perekonomian yang meningkat.


4. Malam-Malam yang Ramai


Satu hal yang saya rindukan dari bulan Ramadhan adalah malam-malam yang ramai. Suara-suara orang mengaji membuat suasana malam terasa syahdu, Ya, walaupun sesekali terdengar gelegar suara petasan menggema di langit. Tetap saja terasa berbeda dengan malam-malam di luar Ramadhan.

Menjelang sepuluh malam terakhir, malam yang sunyi akan lebih ramai dengan orang-orang yang mengunjungi masjid untuk Iktikaf di masjid. Orang-orang memakmurkan masjid dengan shalat malam, bertasbih, mengaji hingga menjelang Shubuh.

Tidak hanya orang dewasa, anak-anak pun ikut serta meramaikan malam dengan celotehannya yang lucu.

Kalau di kampung, akan ada sekelompok anak yang berkeliling sambil memukul barang bekas untuk membangunkan orang-orang dengan teriakan 'sahurnya' yang khas..


5. Semangat Berbagi dengan Sesama


Bulan Suci Ramadhan menjadi waktu yang tepat untuk berbagi dengan sesama. Lihat saja berapa banyak dari kita yang menyisihkan sebagian rizkinya untuk memberikan paket buka puasa untuk orang-orang di jalan. 

Belum lagi undangan buka puasa bersama kaum dhuafa seakan meleburkan dinding penghubung. Semua duduk bersama tanpa memandang gelar, tahta larut dalam menikmati sajian berbuka puasa.


Ah, kehadiran Ramadhan selalu dirindukan.


Salam,